Welcome To My Site

weLLcOmE tO my sitE . . . weLLcOmE tO my sitE . . . weLLcOmE tO my sitE . . . weLLcOmE tO my sitE . . . weLLcOmE tO my sitE . . .

Jumat, 11 Maret 2011

Tsunami dan Gempa di Pulau Honshu, Jepang Tanggal 11 Maret 2011

Sumber: Liputan6.com

Gempa berkekuatan 7,9 skala Richter mengguncang Pulau Honshu, Jepang, Jumat (11/3) pukul 14.46 waktu setempat. Demikian dilaporkan Badan Meteorologi Jepang.

Gempa berpusat di 382 kilometer timur laut Tokyo pada kedalaman 10 kilometer. Guncangan gempa terasa di hampir semua daerah di pantai pasifik Jepang, termasuk Tokyo dan Osaka. Sejumlah orang dilaporkan terluka dan kepulan asap hitam terlihat menguar dari sebuah bangunan yang terletak di wilayah tepi laut Odaiba, Tokyo.

Badan Meteorologi Jepang memperingatkan tsunami setinggi 6 meter mengancam pantai dekat Miyagi, daerah terdekat dengan pusat gempa. Peringatan tsunami dikeluarkan untuk Jepang, Rusia, Marcus Island, dan Northern Marianas. Pengamatan tsunami juga disiagakan di Guam, Taiwan, Filipina, Indonesia, dan Hawai. Terutama di Indonesia. Khususnya Manado. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mulai mengevakuasi warga di Desa Maasing, Manado, Sulawesi Utara, Jumat (11/3) petang, menyusul ncaman gelombang tsunami yang diprediksi melanda kawasan Indonesia bagian timur. "Proses evakuasi sedang berlangsung," kata Kepala Pusdatin BNPB Sutopo Purwo Nugroho melalui pesan singkat di Jakarta.

Sutopo menjelaskan, dalam melaksanakan proses evakuasi, BNPB dibantu Pemda, TNI, dan Polri. Sutopo juga mengumumkan data terbaru bahwa ancaman tsunami akibat gempa di Jepang diperkirakan tiba di kawasan Indonesia bagian timur yakni Sulawesi Utara, Maluku Utara, dan Papua pada pukul 18.35 WIB atau 19.35 WITA atau 20.35 WIT

Sebelumnya Menko Kesra Agung Laksono meminta masyarakat yang tinggal di pesisir segera dievakuasi jika memang diperlukan menyusul ancaman gelombang tsunami khususnya di wilayah Indonesia bagian timur. "Segera evakuasi warga jika diperlukan, Pemda, TNI, BNPB dan badan penanggulangan bencana di daerah harus siaga," kata Agung Laksono.

Agung menegaskan, gempa dan tsunami di Jepang diperkirakan berdampak pada Indonesia. "Laporan yang saya terima menyebutkan ada kemungkinan tsunami mengarah ke Indonesia, jadi masyarakat diminta waspada namun tetap tenang, tidak panik," katanya.

Sumber NHK yang diwawancarai oleh sumber, Jumat (11/4), menyebutkan sedikitnya terdapat korban meninggal 48 orang.

"Korban gempa di Pulau Honshu jadi 48 orang. Dikhawatirkan, korban tewas akan terus bertambah," ungkapnya. Ia menambahkan, puluhan orang masih dinyatakan hilang.

Gempa berkekuatan 8,9 Richter juga menyebabkan terputusnya aliran aliran listrik di beberapa daerah. Gedung-gedung tinggi pun gelap gulita tanpa penerangan listrik. Sambungan telepon pun sempat terpustus. Pemerintah Jepang berencana menurunkan personel militernya untuk menolong para korban.

Ini ada videonya. Silahkan ditonton:

1 komentar: